Ciri-ciri Anak Keracunan Makanan

 

Anak-anak memang paling rentan mengalami keracunan makanan. Hal ini dikarenakan anak-anak sering jajan sembarangan di pinggir jalan. Banyak orang yang belum tahu apa saja penyebab terjadinya keracunan makanan. Untuk itu sebelum membahas ciri-cirinya, berikut ini penyebab terjadinya keracunan makanan.

Sebab Keracunan Makanan

Keracunan makanan bisa disebabkan karena makan makanan yang tidak terjaga kebersihannya. Bisa saja dari cara mengolahnya atau dari lingkungan tempat pengolahannya.

Selain itu, keracunan makanan juga bisa terjadi karena pengolahan makanan yang tidak tepat. Makanan yang kurang matang bisa menjadi penyebabnya. Beberapa makanan tersebut antara lain, susu mentah, daging mentah, buah dan sayur mentah dan lain-lain.

Dua hal itulah yang menjadi penyebab terjadinya keracunan makanan. Ketika anak-anak mengalami keracunan makanan biasanya tubuh akan menunjukkan beberapa tanda sebagai reaksi keracunan. Berikut ini ciri-ciri keracunan makanan yang biasanya muncul.

  1. Perut terasa kram dan mual

Rasa sakit melilit dan mulas pada perut biasanya menjadi tanda awal yang dirasakan. Sakit tersebut sampai membuat perut menjadi kram. Hal ini terjadi karena ada virus dan bakteri yang masuk melalui makanan tidak sehat yang dikonsumsi.

  1. Rasa mual dan ingin muntah

Setelah merasa sakit perut kemudian akan merasa mual dan ingin muntah. Ini umum terjadi saat tubuh keracunan makanan. Hal ini karena tubuh berusaha mengeluarkan makanan yang terdapat bakteri dan virus. Tubuh tidak mau menerima makanan tersebut sehingga terasa mual dan ingin muntah.

  1. Mengalami diare

Untuk mengeluarkan makanan yang terkontaminasi virus dan kuman juga terjadi diare. Biasanya akan terjadi 1-2 jam setelah makan makanan tersebut. Ini terjadi karena tubuh menolak makanan yang sudah terlanjur masuk ke dalam sehingga mengeluarkannya dalam bentuk feses.

  1. Mengalami demam

Keracunan makanan juga ditandai dengan terjadinya demam pada tubuh yang tercemar makanan mengandung kuman dan virus. Demam terjadi karena tubuh meningkatkan sistem imunitasnya untuk melawan infeksi yang disebabkan kuman dan bakteri.

  1. Kepala terasa sakit

Saat demam semakin tinggi kepala akan mulai terasa sakit. Ini merupakan efek komplikasi karena telah terjadi dehidrasi.

  1. Badan terasa lemas

Selanjutnya badan anak yang mengalami keracunan makanan akan lemas. Hal ini disebabkan karena tubuh telah bekerja keras untuk melawan kuman dan bakteri yang masuk sehingga badan menjadi lemas.

Itu dia penyebab da juga ciri-ciri anak keracunan makanan yang umumnya terjadi. Jika ciri-ciri tersebut terjadi segera hubungi dokter untuk mendapatkan obat dan penanganan yang tepat.