Skip to content

Tips Membuat Sirkulasi Udara Rumah Yang Baik

Kebanyakan orang menghabiskan hingga 60% waktunya di dalam ruangan, sehingga udara dalam ruangan harus selalu segar dan bersih agar tidak mempengaruhi kesehatan seluruh anggota keluarga. Berikut 7 tips sederhana untuk membersihkan sirkulasi udara rumah yang baik.

1. Sirkulasi udara di dalam ruangan

Pixabay.com

Menerapkan sirkulasi udara rumah yang baik adalah salah satu metode paling efektif untuk membersihkan udara di dalam ruangan dan diterapkan oleh banyak keluarga saat ini.

Sirkulasi udara dalam ruangan merupakan faktor yang sangat penting. Anda tidak boleh menutup pintu sepanjang hari, karena oksigen baru dari luar tidak dapat masuk ke dalam rumah, dan karbondioksida yang Anda keluarkan tidak akan dilepaskan.

Agar proses sirkulasi udara berlangsung paling efektif, saat membangun rumah, Anda perlu mendesain ruangan dengan pintu ventilasi. Idealnya, setiap kamar harus memiliki jendela atau balkon untuk mendapatkan angin alami.

Penelitian juga menunjukkan bahwa, meskipun produk dan perangkat dalam keluarga aktif, produk dan perangkat tersebut juga mengeluarkan banyak gas beracun seperti radon – ini adalah penyebab utama kanker paru-paru. Karenanya, udara yang bersirkulasi mengeluarkan gas-gas ini ke luar.

Selain itu, ingatlah untuk sering-sering membuka pintu agar udara bisa bergerak, sehingga ruangan menjadi lebih lapang. Jika kamu menggunakan partisi untuk meyekat ruangan kamu juga bisa memesannya ke pirekiasia.co.id agar dibuatkan desain yang memiliki ventilasi udara yang baik.

2. Sedot debu secara teratur

Menyedot debu secara teratur adalah cara sederhana untuk menghilangkan kotoran di rumah Anda. Kotoran ini, jika tidak dibuang, akan memengaruhi pernapasan Anda , dan dalam jangka panjang, mengganggu kesehatan Anda .

3. Hindari jamur

Jamur sering ditemukan di tempat-tempat seperti kamar mandi, loteng, ruang bawah tanah, atau di atas kayu dan karpet. Jamur bisa menjadi penyebab alergi, dan gejala gatal.

Oleh karena itu, Anda harus menjaga kelembapan di rumah Anda di bawah 60% untuk menghindari jamur. Tempat yang sering menggunakan air seperti kamar mandi dan wastafel tidak boleh meninggalkan genangan air . Kamar mandi harus tetap terbuka secara teratur agar kering.

Untuk bak cuci piring bila ada piring kotor segera cuci bersih hindari semalaman akan menimbulkan bau yang tidak sedap.

4. Gunakan deterjen alami

Deterjen yang dihasilkan dari bahan kimia setelah digunakan akan menguap dan bercampur dengan udara, sehingga membahayakan tubuh. Anda dapat menggunakan banyak bahan rumah tangga untuk membuat deterjen seperti cuka, lemon, garam dan lain sebagainya.

5. Saring udara dengan tanaman hijau

Pohon memiliki efek pemurnian udara yang sangat baik. Menaruh pot hijau di dalam ruangan akan membantu menyeimbangkan kelembapan , selain itu juga berfungsi menyaring zat berbahaya di dalam rumah seperti bensin dari asap rokok, formaldehida di karpet. Pilih tanaman dengan daun berwarna hijau dan tidak berbunga.

6. Pasang AC dengan fungsi pembersih udara

Saat ini, produsen telah meluncurkan lini AC dengan fungsi antibakteri, penghilang bau dan pembersih udara . Fungsi ini akan membantu menjernihkan udara, menghilangkan bau tak sedap serta mencegah kembalinya jamur, membuat ruang yang bersih dan segar bagi keluarga Anda.

7. Gunakan alat pembersih udara

Pixabay.com

Penjernih udara adalah alat yang mampu menyaring kotoran di udara melalui filter debu standar, menghilangkan alergen, bau, jamur, berkat teknologi penghasil ion, beberapa produk juga memiliki fitur menangkap nyamuk, dan menciptakan kelembapan untuk ruang hidup di dalam rumah lebih baik. Ini adalah asisten yang hebat untuk membantu Anda membersihkan udara di rumah Anda.

8. Jaga kebersihan hewan peliharaan

Anjing, kucing, atau beberapa hewan peliharaan lain di dalam rumah seringkali memiliki bau tak sedap di tubuhnya dan menyebabkan rasa tidak nyaman, mencemari udara dalam ruangan.

Apalagi saat terbang ke udara, bulu hewan juga berpotensi berbahaya bagi penyakit lain. Belum lagi jika hewan peliharaan tidak bersih dan higienis, parasit akan muncul di tubuh seperti kutu, pasasit yang mengganggu kesehatan anggota keluarga.

Oleh karena itu, jika Anda memiliki hewan peliharaan seperti anjing atau kucing di rumah Anda, Anda perlu memandikan dan membersihkannya secara teratur, memangkas rambutnya secara berkala, serta melakukan diet yang tepat untuk memastikan udara dalam ruangan selalu segar, bersih, dan lapang.

9. Hindari merokok di dalam kamar

Tembakau adalah penyebab utama polusi udara dan penyebab utama penyakit pernapasan.

Asap tembakau tidak hanya mengandung banyak zat berbahaya yang menyebabkan kanker paru-paru dan kanker paru-paru, tetapi juga menimbulkan bau yang tidak sedap. Di ruangan kecil di dalam ruangan, jika kamu merokok, itu akan membuat ruangan menjadi lebih pengap.

Karena itu, untuk menciptakan udara segar dan menjamin kesehatan, sama sekali jangan merokok di dalam ruangan.

Udara yang Anda hirup setiap hari akan sangat mempengaruhi kesehatan Anda. Oleh karena itu, perlu dilakukan tindakan untuk membersihkan udara dalam ruangan agar rumah Anda menjadi berventilasi dan nyaman.

Saat ini kebutuhan akan โ€œgreen living – clean livingโ€ semakin diperhatikan banyak orang. Oleh karena itu, pembersihan udara di dalam kamar selalu menjadi fokus dan investasi banyak keluarga.

Untuk menghadirkan hunian yang segar, bersih dan asri, jangan lupa untuk mengantongi 9 cara sederhana namun efektif membersihkan udara di ruangan yang kami jelaskan di atasi. Untuk info tentang tips dan trik lainnya bisa baca baca di homida.